Baru balik, setelah hampir dua minggu ke kabupaten Ketapang di wilayah Kalbar.
Wah.............
So many stories..
just wait and see...
foto foto??? ada juga, walau dikit. tapi cukup buat obat lelah karena ndak sempat dapat gambar bagus waktu ke sini pertama kali dulu...
...
jadi.....
sabar ya... tak ngerjain kerjaan lainnya dulu.. sambil jalan pasti cerita tentang pontianak dan teman temannya saya tulis
Friday, August 21, 2009
Sunday, August 09, 2009
Akhirnya,.. pergi juga
Pukul 5 pagi...hp berdering....
saya lihat,.. sudah ada 5 miskol, dan ternyata semua dari rumah.
Saya telpon balik, ternyata saya diminta segera pulang ke semarang.
Saya tanya, ada apa...
kata suami saya, sudah langsung pulang saja...
Feeling saya mengatakan, ini pasti berhubungan dengan kondisi ayah saya yang memang sudah sepuh dan dalam keaadaan tidak sehat karena diabet yang menyiksanya beberapa tahun terakhir ini.
Dan... langsung saya berkemas, packing baju, lapor ketua tim untuk minta ijin satu dua hari, untuk pulang ke semarang karena kepergian ayah saya dari dunia fana ini.
...
Sedih?...
pastilah sedih...
tp entah kenapa, saya sudah merasa siap, bahkan sejak saya tahu ayah saya terkena glukoma bberapa tahun terakhir ini.
glukoma nya membikin ayah saya semakin tertekan, karena satu satunya hobby dan kesenengannya selama hidup jadi terputus.
Ya.. travellinglah yang membuat hidupnya berwarna dan masih penuh semangat walaupun sudah pensiun...
...
Begitu satu satunya kesenengannya sudah tidak dapat dilakukan lagi, saya melihat semangat hidupnya jadi turun drastis, diikuti turunnya kondisi fisik.
hmmm
saya sudah siap, bahwa pastilah beliau akan pergi, apalagi usia yang sudah menua...
...
Dan pergilah beliau pada hari Jumat lalu...
kata suami saya yang menenangkan saya karena saya tidak dapat melihat ayah saya saat dikebumikan, gara gara kabut asap di pontianak yang membuat pesawat tidak berani terbang maupun mendarat,... adalah
"bapak sudah tenang, meninggal pada hari Jumat membuatnya tidak mengalami siksa kubur"...
wallahu alam..
Semoga arwahnya tenang...
Diampuni segala dosa-dosanya selama ini...
Menjadikan aku sadar, betapa tidak banyak yang aku lakukan untuk beliau selama ini.
saya lihat,.. sudah ada 5 miskol, dan ternyata semua dari rumah.
Saya telpon balik, ternyata saya diminta segera pulang ke semarang.
Saya tanya, ada apa...
kata suami saya, sudah langsung pulang saja...
Feeling saya mengatakan, ini pasti berhubungan dengan kondisi ayah saya yang memang sudah sepuh dan dalam keaadaan tidak sehat karena diabet yang menyiksanya beberapa tahun terakhir ini.
Dan... langsung saya berkemas, packing baju, lapor ketua tim untuk minta ijin satu dua hari, untuk pulang ke semarang karena kepergian ayah saya dari dunia fana ini.
...
Sedih?...
pastilah sedih...
tp entah kenapa, saya sudah merasa siap, bahkan sejak saya tahu ayah saya terkena glukoma bberapa tahun terakhir ini.
glukoma nya membikin ayah saya semakin tertekan, karena satu satunya hobby dan kesenengannya selama hidup jadi terputus.
Ya.. travellinglah yang membuat hidupnya berwarna dan masih penuh semangat walaupun sudah pensiun...
...
Begitu satu satunya kesenengannya sudah tidak dapat dilakukan lagi, saya melihat semangat hidupnya jadi turun drastis, diikuti turunnya kondisi fisik.
hmmm
saya sudah siap, bahwa pastilah beliau akan pergi, apalagi usia yang sudah menua...
...
Dan pergilah beliau pada hari Jumat lalu...
kata suami saya yang menenangkan saya karena saya tidak dapat melihat ayah saya saat dikebumikan, gara gara kabut asap di pontianak yang membuat pesawat tidak berani terbang maupun mendarat,... adalah
"bapak sudah tenang, meninggal pada hari Jumat membuatnya tidak mengalami siksa kubur"...
wallahu alam..
Semoga arwahnya tenang...
Diampuni segala dosa-dosanya selama ini...
Menjadikan aku sadar, betapa tidak banyak yang aku lakukan untuk beliau selama ini.
Labels:
renungan
Saturday, August 01, 2009
Pontianak (1)
Hmm baru kemarin saya pulang dari Pontianak, setelah 4 hari tinggal di sana.
Sepanjang perjalanan pulang saya mikir, heran, baru sekali ini saya pergi ke luar kota, tanpa punya oleh oleh satupun gambar.
Entah kenapa mood saya tidak dapat diajak berburu gambar bagus kali ini. Terlalu sekali ya???
Biasanya naluri saya kluyuran selalu ada, di tengah tengah sibuknya jadwal. Tapi entah kenapa, saya merasa kurang bisa bersahabat dengan kota ini.
Coba minggu depan deh, saat saya ke sini lagi, moga moga mood saya mencari obyek bagus tidak tumpul.
Sepanjang perjalanan pulang saya mikir, heran, baru sekali ini saya pergi ke luar kota, tanpa punya oleh oleh satupun gambar.
Entah kenapa mood saya tidak dapat diajak berburu gambar bagus kali ini. Terlalu sekali ya???
Biasanya naluri saya kluyuran selalu ada, di tengah tengah sibuknya jadwal. Tapi entah kenapa, saya merasa kurang bisa bersahabat dengan kota ini.
Coba minggu depan deh, saat saya ke sini lagi, moga moga mood saya mencari obyek bagus tidak tumpul.
Labels:
petualangan
Subscribe to:
Posts (Atom)