Entah siapa yang mula mula punya ide untuk mengadakan oleh oleh haji di tanah abang. Yang pasti, pastilah ulah pedagang ini yang memanfaatkan kebiasaan orang Indonesia yang selalu minta oleh oleh pada orang yang naik haji.
Kalau dipikir pikir, coba kita lihat, apakah seorang yang naik haji harus membawa oleh oleh untuk orang orang dan sanak saudaranya.
Tidak kan?
Iya, kalau yang naik haji ini punya uang lebih untuk beli oleh oleh. Kalau ndak?...
..
lha malahan sekarang ini jadi tambah aneh. Oleh oleh dari orang yang naik haji, tp belinya dari tanah abang. It’s mean, itu bukan oleh oleh or buah tangan, namun hanya sekedar souvenir.
...
Buat aku pribadi, aku sebenarnya rada ndak setuju kalau pulang naik haji, seseorang masih dibebani dengan biaya oleh oleh. Iya kalau ada uang lebih. Kalau ndak ada...kan ya repot.
Lagian, haji itu kan ibadah, bukan jalan jalan.
..
Ndak masalah sih, kalau memang mau kasih oleh oleh. semua orang juga mau. termasuk aku. Namun,... kalau ternyata belinya hanya di tanah abang.... sama aja bohong.
Mending beli sesuatu yang kecil di Arab sana.. daripada beli sajadah di tanah abang.
Katanya sih, sajadah made in turki, tp ndak tahu ya.. siapa tahu bikinan sukabumi.
...
Mana kurma arab juga ada di tanah abang. Bahkan, kata si pedagang, duplikat kurma nabi ada juga... yang asli mah adanya cuma di arab.
untung ndak ada unta di tanah abang.
kalau ada... bisa bisa.... nanti ada padang pasir juga di tanah abang..
dan alamat... orang bisa palsuin haji juga di tanah abang.
AMIT-AMIT!!!
No comments:
Post a Comment