Saya baru menyadari, bahwa kestabilan dan dinamika emosi mempengaruhi daya hidup. Iya. Benar. Saat ini kondisi emosi saya sedang jalan di tempat. Tidak ada greget maupun sensasi yang membuat emosi saya naik turun. Rasanya, kok plain banget hidup ini. Ndak seru. Semua berjalan seperti yang jarum jam yang berputar seperti seharusnya. Dari angka 1, 2 dan lanjut sampai 12 kembali ke angka 1 lagi.
Ingin rasanya ada emosi yang membuat hidup ini penuh dinamika. Ada gairah, ada emosi, ada tantangan, ada keluh, ada kesah, ada hasrat.
Kemandegan emosi yang terjadi pada diri saya saat ini, membuat saya jadi orang yang apatis. Baik di dunia maya maupun di dunia nyata. Hambar. Saya yang biasa disebut impulsif oleh salah seorang teman, sekarang jadi saya yang plain. datar. dan tidak menyenangkan. Ndak ada geregetnya babar blasss.
Andai, ada tenaga yang dapat membuat emosi saya berjalan lagi. Alangkah indahnya hidup ini.
Mungkin ini sesi hidup yang harus saya lakoni. Mandeg. Henti. dan Merenung.
No comments:
Post a Comment