Monday, January 02, 2006

Ini Indonesia bukan ya?

Beberapa hari lalu, karena ada keperluan kerjaan ketemu klien, aku harus ke Pondok Indah Mall 2. Yang notabene baru di Jakarta.
Coba bayangkan, beberapa bulan lalu, aku lewat jalan situ itu, pondok indah mal 2 sama sekali belum kelihatan bentuknya. Eh, lha kok cepet sekali jadinya ya?? heran ndak?? padahal kalau lihat pemborong yang bangun sekolahan untuk sekolah negeri aja..... bisa bertahun tahun dan... kualitasnya belum dijamin. Nah ini.... wuzzzzzzh dalam sekejap jadilah pondok indah mal 2.
Sempat dulu terlintas di pikiranku saat lihat proyek pembangunan PIM 2 tersebut, mengapa tidak dijadikan fasilitas umum yang berguna? Namun seorang pengusaha berkata, nilai ekonomis nya dong.. kalau jadi fasilitas umum... bisa mendatangkan duit banyak ndak? lagian itu kan tanahnya developer real estate ini.. bukan tanah pemerintah.... jadi harus mendatangkan nilai ekonomis dong....

Ah entahlah.....

Then, karena aku tidak suka parkiran yang tertutup apalagi di basement, makanya aku parkir di pondok indah mal depannya...... dan ke sananya nyabrang tuh lewat jembatan yang menghubungkan ke dua mal tersebut.

AH!!! begitu masuk ke area PIM 2, aku sedikit tercengang... suasanya.... mewah. high class. Apalagi kemaren pas event natal dan tahun baru. Kemudian, secara sekilas, ini benar benar mal kelas tinggi, apalagi melihat orang orang yang berlalu lalang di area tersebut membuat aku merasa mendelep (bhs Jawa).

Apa yang langsung terlintas dipikiranku adalah...... "Ini Indonesia atau bukan ya?", then baru, "Ini Jakarta or not ya?", "Ini negara dengan masalah busung lapar prosentasi tinggi or not?', "Ini negara dengan kondisi sekolah negeri di daerah yang pada rontok itu bukan ya?"
"Ini negara dimana orang sampai ada yang meninggal dunia karena rebutan Bantuan Langsung Tunai itu bukan ya?"
"Ini negara dimana ada anak SD gantung diri karena hanya punya satu setel seragam sekolah dan karena malui?" dan beberapa anak SD lain yang gantung diri karena alasan kecil yang seharusnya bisa diatasi oleh program program pemerintah.

Tidak. Tidak. Bukannya aku jadi orang sinis dan sirik terhadap pengunjung Pondok Indah Mal 2 tersebut. Aku appreciate malahan, karena sedikit banyak, pasti ada keuntungan yang muncul dari keberadaan proyek tersebut. But,... you know....

Apakah kita orang Jakarta sudah kekurangan Mal? kekurangan plasa? kekurangan tempat pusat belanja?

Apakah kita harus belanja dan belanja terus....
Kita benar benar dilenakan oleh kondisi konsumtif yang diterapkan oleh pengusaha pengusaha retail yang ada.
Padahal investasi 0% (eh jangan 0% nanti aku diprotes BKPM), cuma sedikit persen.
Terus... PHK juga masih.. saja bermunculan.
Sementara usaha yang muncul hanya usaha usaha retail yang tidak menyerap banyak tenaga kerja. Barang barang impor yang terus digembar gemborkan. Sementara ekspor kita.... melempem.

Sejujurnya, aku sedih melihat abg abg yang berlalu lalang dan bergaya yang.... (ah ndak tahulah), apa yang diharapkan dari mereka. Kalau dari usia muda saja sudah konsumtif begitu, jika dewasa kelak....???????
Jadi teringat, pemenang medali Olimpiade Sains dan Matematika malah kadang dari keluarga yang biasa saja.
Tidak. Tidak. Bukan aku iri dengan kondisi ABG ABG tersebut, namun prihatin.

Makanya, aku lebih senang mengorbankan hari Sabtu dan Minggu ku untuk menemani anak anakku ikut kegiatan olah raga dan musik yang mereka inginkan. Tidak ada jalan jalan di mal. Tidak ada belanja bulanan di hari Minggu.
Lebih baik berkorban sedikit, namun aku tidak ingin membiasakan main di mal di hari libur untuk mereka.

Back to Pondok Indah Mal 2.....
Saat aku di dalamnya, aku merasa sedang tidak di Indonesia.....

5 comments:

tukangpot said...

ya ya, i hate malls either! coba di indonesia banyak taman dengan bebek2 dan ponds and water fountain where kids can feed the ducks with bread crumbs. setelah capai, pulang ke rumah by riding bicycles... hmmm mungkinkah???

tp aku bingung, mbak berasa sedang dimana yaa waktu di pim 2? karena sampe sekarang aku belum pernah ke pim 2 hehehehe... ga minat ;)

mampir2 lagi yaa mbak...

yaya said...

aku suka foodcourtnya di pim2 :)

Anonymous said...

where did you feel you were at, if not in indonesia?

consumerism is everywhere... and it's very obvious in the big city like jakarta... well, i can't say much here 'cuz i dunno what jakarta is like anymore.. :)

nl said...

indonesia emang paling hebat.
dari jaman batu dan prasejarah sampe yang futuristik ada. lengkap..kap..kap..

Anonymous said...

di Indo atuh Sha pastina mah ..:) dimana tuh PIM Sha ajak2 atuh ke sana ..:) salam ya Sha..o iya met tahun baru juga ya