Friday, June 09, 2006

Yang Istimewa Diantara Yang Istimewa

Salah seorang tokoh yang mendapat “poligami award” berkata bahwa jika memiliki lebih dari satu (maksudnya istri), maka terasa seperti ada yang me re-charge. Sehingga jika kembali ke yang satu.. seperti bergairah kembali. (tulisan tersebut saya kutip dari satu buku “behind the scene nya “berbagi suami”)
Maksudnya mungkin jika hanya satu istri akan bisa jenuh atau bosan, tidak ada variasi lain yang dapat membuat gairah baru. Begitu mungkin ya maksudnya. Namun jika ada lebih dari satu, bisa jadi dua or tiga, seperti ada hal yang dapat dibandingkan antara satu dengan yang lainnya.. Mungkin lho ya…….

Orang lain lagi yang saya kenal berkata, dalam kehidupannya ada banyak wanita istimewa. Dan masing masing tidak dapat dibandingkan satu dengan yang lain, karena masing masing memiliki keistimewaan sendiri sendiri.
Ibarat orang makan nasi goreng di suatu tempat. Pastilah, nasi goreng di restaurant ini enaknya lain dengan nasi goreng di café sana. Masing masing enak. Namun lain. Semuanya istimewa, namun berbeda keistimewaan. Sehingga orang masih akan ingin kembali ke sini, ke sana, ke mana tempat yang nasi gorengnya punya keistimewaan.

Enak ndak sih, hanya jadi salah satu yang istimewa. Bukan yang paling istimewa.

Seharusnya, kalau yang namanya istimewa, ya hanya satu ya. Tidak semuanya istimewa. Lha kalau semuanya istimewa, jadinya bukan istimewa lagi dong. Namun biasa aja.
Kalau orang jual martabak telur, ia bikin menu, 1 telur, 2 telur, 3 telur, super, special, istimewa. (Apa bedanya special dan istimewa sih??!!!)
Tak mungkinlah pedagang martabak bikin menu istimewa 1, istimewa 2, istimewa 3. ya toh?
Jadi yang namanya istimewa pastilah yang paling. Yang super. Dan yang pualing mahal pastinya.

Berarti, jika kamu menjadi salah satu yang istimewa diantara begitu banyak hal yang istimewa lainnya, kamu jadi merasa istimewa ndak?????

7 comments:

Anonymous said...

test
test
test
kemaren ndak bisa komentar kata teman teman

Anonymous said...

sekarang bisa ya? aku cuma mo bilang, standard istimewa nya si mas polagami award setara dengn si penjual martabak..he...he...

nl said...

yang istimewa bisa jadi biasa kalo kebanyakan..

[bener, kemaren gak bisa komen..]

SinceYen said...

Iya, suer, gw 'gak bisa komet kemaren2. Sampe-sampe merasa di black-list kan. Wah... istimewa sekali donk daku... hihihihi...

Jadi ingat filmnya Andy Lau, Best of the Best.

Bunga2 itu cuman isenk Sha. Lumayan ada warna lain dari rutinitas.

Anonymous said...

sekarang gw gak bisa komen di SB, buka web nya suiiii tenan!. Eniwei, orang yang dimaksud itu si si pemilik rumah makan ayam bakar bukan ? *tengsing nih kalo salah :D*

Anonymous said...

Special pake Telor...
kalo Istimewa pake Telor ada gak yah hehehe

igouw said...

keistimewaan adalah anugerah yang sangat spesifik, ada nasi goreng istimewa, ada mie goreng istimewa, ada lain2 yang istimewa, semuanya punya karakter, punya cita rasa, punya 'keistimewaan' yang sangat personal sifatnya....

Bisakah kita membandingkan nasi goreng istimewa A dengan Nasi goreng istimewa A? ndak bisa kan? karena parameternya ndak sama..

Aku jadi inget gimana diajarin bikin sambel buatan ibuku.. bumbu sama, urutan sama, alat sama.. kenapa rasanya berbeda? aku tanya ibuku... katanya beliau : orangnya ndak sama... hahahahaha... aneh!

Jadi kalau kamu ada yang menyebut sebagai seorang yang istimewa.. berbangga hatilah, karena predikat istimewa adalah pujian yang hebat...

Oh ya... masalah ada nasi goreng istimewa di benua lain.. ya itu mah kagak usah dipermasalahkan.. karena istimewanya buat mereka belom tentu istimewa buat kita.. ya ndak?

Salam